cover

Mangkuk Malapetaka Hiu

Sup sirip hiu dianggap makanan tradisional berkelas sebagai penghormatan kepada tamu. Tradisi kulinari ini membawa hiu pada kepunahan.

cover

Liur yang Lezat

Berabad-abad orang mengonsumsi sup sarang burung walet karena yakin akan khasiatnya. Berabad-abad pula si kaya memonopolinya.

cover

Tak Kuasa Mencegah Punah

Habitat mereka didesak, satu per satu digasak. Kini, banyak flora dan fauna Indonesia terancam punah oleh perburuan dan perdagangan.

cover

Polusi Tanpa Henti

Polusi mendera Batavia sejak zaman VOC. Kota-kota lain di Jawa juga sama polusinya. Pencemaran air dan udara menyebabkan penyakit bermunculan.

cover

Hutan Tak Lagi Perawan

Hutan terus menghadapi ancaman. Upaya pengaturan dan pengelolaan hutan, dari zaman VOC hingga kini, tak mampu menghambat laju deforestasi.

cover

Yang Lokal yang Lestari

Raja-raja Nusantara memiliki kepedulian terhadap lingkungan. Mengelola air untuk kesejahteraan umum. Kearifan lokal masyarakat adat dapat mencegah bencana.

cover

Tarik-Ulur Soal Lingkungan

Untuk mencegah kerusakan lingkungan, pemerintah kolonial Belanda memberlakukan sejumlah peraturan. Minus penegakan hukum.

cover

Lingkungan dalam Kungkungan

Atas nama pembangunan, sumber daya alam dieksploitasi. Hutan gundul. Keanekaragaman hayati terancam.

cover

Tubagus Alipan, Kisah Sejarah dari Pinggiran

Namanya tak sebesar Tan Malaka atau Semaoen. Aktor penting dalam panggung sejarah di Banten pada 1926. Tak mau dikenang sebagai pahlawan.

cover

Banten 1926: Dua Haluan, Satu Perahu

Banten dikenal sebagai wilayah Islam ortodoks. Namun, melawan otoritas kolonial Belanda di bawah komunisme.